Literasi  numerasi  adalah  kecakapan untuk menggunakan berbagai angka dan simbol  yang  terkait dengan matematika dasar  untuk memecahkan masalah praktis  dalam  berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari.

Dalam  konteks merdeka belajar, penguatan literasi baca tulis dan numerasi  sangat penting. Kemampuan literasi dan numerasi  peserta didik menjadi  capaian komponen Standar Kompetensi Lulusan. Melalui  Kurikulum Merdeka, pencapaiannya tersebut dipantau melalui Asesmen Nasional. Hasilnya dilaporkan  kepada sekolah dan pemerintah daerah melalui platform  Rapor Pendidikan.

Untuk  itu, sekolah perlu merancang sebuah formula  yang  lebih kontekstual dengan kondisi  serta karakteristik wilayahnya masing-masing dalam  mengembangkan serta  meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi  peserta didik.

Pada  SDN Setiling, Batukliang Utara, Lombok  Tengah menerapkan program  literasi dan numerasi untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi  peserta didiknya. Peserta didik dibiasakan untuk membaca buku kesukaan mereka  setiap pagi  sebelum memasuki jam pelajaran.

Namun, para guru kesulitan dalam  membimbing siswa  yang  kemampuan literasi dan numerasinya masih  rendah  meskipun sudah berada di kelas  6. Adapula siswa  yang  kemampuan literasi dan numerasinya sangat  baik meskipun masih  di kelas  4. Para  siswa  juga  cenderung cepat bosan membaca buku dikarenakan gambar yang  di buku kurang  menarik dan sangat susah membuat anak  tertarik dengan topik pada  buku yang disediakan.

Mahasiswa KKN Universitas Teknologi Mataram (UTM)  Desa Setiling menawarkan program  Literasi  dan Numerasi Digital  dimana proses pembelajarannya nya menggunakan teknologi digital. Mahasiswa KKN UTM  Desa Setiling juga  membagi siswa  sesuai level  literasi dan numerasinya. Terdapat 4 level  yang  terdiri dari Level  Huruf, Level  Kata, Level  Kalimat  dan Level  Cerita. Sehingga proses mimbingannya akan  lebih efektif karena  didalam  satu  kelas  terdapat siswa  yang levelnya setara. Mahasiswa KKN turun langsung dalam  proses mimbingannya dengan membagi kelompo   pengajaran di setiap level. Mahasiswa KKN Desa Setiling menggunakan animasi  dalam  proses mengajar mereka  untuk membangun semangat belajar  para siswa.

Hal ini terbukti  efektif karena  siswa  lebih antusias melihat  gambar yang  bergerak dan juga  efek suara  yang  terdapat pada  vidio animasi  pembelajaran.

Kepala Sekolah SDN Setiling, Bapak  Maun,S.Pd sangat mengapresiasi keterlibatan mahasiswa KKN dalam  melatih  siswa  SDN Setiling membaca dan menghitung “Dengan adanya mahasiswa KKN sangat membantu dalam  persiapan ujian khususnya kelas  4 yang  tidak lama lagi akan mengikuti  ujian AKM (Asesmen Kompetensi Minimum).” ujarnya.

Leave a Comment